Thursday 28 December 2023

TIK-TIK

Tik-tik tak lagi terdengar

Seolah lenyap tiba-tiba

Tik-tik tak lagi berirama

Seolah terhenti oleh sebuah aba-aba

 

Tik-tik mungkin kembali kelangit diatas sana

Berkumpul lagi dalam sebuah wadah maha luas

tik-tik mungkin mengalah oleh sorot cahaya yang pelan-pelan membuatna sirna

 

Tik-tik jangan pernah tak bersuara

Kami selalu menunggumu menghibur kala pagi, siang atau senja

Tik-tik jangan pernah tak kembali bersama kapan saja

Kami selalu rindu cerita kala bahagia bermain sukaria

 

Tik-tik kami selalu ingat kapan saja engkau pernah ikut merasakan lara

Saat engkau menghapus airmata ini saat hatiku penuh duka

Engkau menyembunyikan kesunyianku dengan rintik penuh suara

Engkaulah teman yang tak pernah tega untuk berpisah

 

Karena engkau akan selalu kembali kapan saja di suatu masa

Karena engkaulah yang menyimpan kenangan kami diatas sana

Engkau simpan bersama awan yang sedingin embun yang turun kala engkau sirna

Engkau adalah sebuah cerita yang abadi dari masa kemasa

 

Tik-tik selalu dirindukan, baik untuk sebuah kenangan atau sebuah harapan

Tik-tik takan pernah dilupakan, baik dalam kesedihan maupun dalam kebahagiaan

Tik-tik selalu pandai menjadi siapapun sebagaimana yang kita rasakan

Tik-tik selalu bisa menjadi kita meski kita tak mampu membalasnya

 

Tik-tik selalu melindungi kita

Saat kita susah tik-tiklah penghapus airmata

Saat kita ceria tik-tik menjadi teman bercanda

Saat kita hampir melupakannya tik-tik datang tiba-tiba, sekejap semua penuh warna

 

 

 

Awal musim hujan Desember 2023

 

 


Saturday 9 December 2023

RINTIK

Terlihat cantik menarik

Menghiasi sore hari 

Memenuhi seluruh pandangan yang tiada bertepi

Sejauh mata memandang engkau memudar putih


Tik tik tik tik

Suaramu terus bagai ribuan titik

Yang memenuhi cakrawala luas sampai ke langit

Bertebaran  bening dan jernih


Warnamu tak ternoda walau sedikit

Engkaulah implementasi dari kata suci

Tiada pewarna satu di dunia yang menyerupai

Engkau memang benar-benar suci


Hingga dihamburkan seluruh isi bumi

Engkau akan tetap jernih,bening dan warnamu antik

Tak seorangpun di dunia sanggup menyamarkan warnamu yang unik

Hanya Dia satu-satunya pemilik dan pembuat semua warna nan rintik


Senja telah beranjak pelan-pelan,namun diluar masih tetap turun penuh rintik

Aku terus memandang dengan takjub atas rahmat Illahi

Mohon rahmat bagi kami penduduk bumi

Sederas rintik yang tak berhenti


Berkah yang harus kami syukuri

Simpanan air untuk kami setahun telah Allah kirim

Kemarau kami tinggalkan dulu,selamat tinggal terik

Sampai bertemu lagi kelak engkau kembali


Awal musim hujan Desember 2023

Friday 20 October 2023

TERIK

Merangas dan kering
Di sepanjang jalan yang kulalui
Tiada lagi hamparan seperti waktu  kemarin
Yang segar dan indah dipandang mata ini

Debu-debu tebal membekas tapak kaki
Sangat tebal seperti tumpukan jerami
Terus mengepul sampai menutup pandangan mata ini
Di sepanjang jalan kanan dan kiri

Jalur hijau tak lagi kami temui 
Pemandangan sapi dan kerbau merumput tak ada lagi
Para petani yang biasa bertanam juga tiada ku jumpai
Sungai kecil dipinggir jalan juga kering tiada air kujumpai

Gemiricik pancuran si musik alami turut sepi
Tiada penghibur saat melepas lelah dipematang sawah kami
Jangankan buah-buahan, rumputpun semua mati
Jauh di kejauhan sana puncak yang hijau nan indah tiada lagi

Suara kawanan burung diantara tanaman padi tak tampak lagi
Sebab kekeringan ini menghancurkan tanaman padi kami 
Hingga belut santapan bangau juga ikut mati
Tak salah bangaupun pergi entah hidup atau mati

Aku termangu di pinggir pematang sawah yang gersang ini
Sejauh mata memandang hanya panas dan kering 
Akhirnya seribu harap dalam doa kami
Semoga hujan segera turun ke bumi

Harus kami dekatkan diri ini kepada illahi
Betapi kami baru ingat disaat seperti ini
Kami banyak lupa disaat semua baik 
Tuhan, maafkan kami dan mohon keberkahanMu kepada kami, aamiin



Oktober, dipenghujung kemarau 2023






Wednesday 20 September 2023

KARNAVAL HARUS BERAKHIR

Riuh dan hinggar binggar

Berbagai bunyi-bunyian memberi warna tambah semarak

Semua turut turun ke jalan

Tampil dengan berbagai keunikan dan kreatifitasnya


Teriakan anak-anak turut bersukacita

Sambil memukul tabuhan yang ada di tangannya

Disertai dengan nyanyian nyaring suaranya

Yang terdengar seperti bunyi riuhb suara hujan


Panjang bagaikan ular

Tak putus-putus sejauh mata memandang

Masih terus tanpa kelokan

Terus memanjang seakan tak berujung di belakang sana


Gegap gempita saling berlomba 

Menampilkan yang terbaik untuk ditampilkan

Dengan tampilan unik, aneh, lucu, menakutkan itu menjadi biasa 

Membuat kita semakin terpingkal-pingkal

 

Hanya di mement ini kita dapat beroperan semau kita

Mau jadi apa saja apa yang kita inginkan

Seandainya kita pernah ingin menjadi presiden maka sekaranglah saatnya kita bisa

Jika kita pernah terbersit ingin jadi artis, maka wujudkan sekarang


Jika hatimu kesal kepada hari-hari yang penuh kesibukan 

Sekarang wujudkan sehari tanpa aktifitas

Jika biasanya kita adalah seorang pengangguran

Sekarang kita bisa memilih profesi semau kita


Jika kita dulu belum sempat menjadi anak ekolahan

Pilihlah sekolah sesuai jurusan yang kamu suka

Jika kita bosan menjadi petani di sawah

Jadilah engkau seorang teller bank


Lalu apakah kita bisa menggantikan peran itu dengan mudah

Tentu tidak karena semuanya ada kesulitan dan kemudahannya

Yang belum tentu kita sanggup melakukannya 

Dalamm kehidupan nyata


Sekarang kembalilah ke peran kita yang sebenanrnya

Menjalani peran yang sudah ditentukan Sangan Maha Bijaksana

Bahwa itulah yang terbaik yang kita mampu, Allah Maha mengetahui semua

Kita harus berbesar hati dan bersyukur karena pesta harus berakhir



September, 2023


Wednesday 30 August 2023

17 AGUSTUS

Bahagia tak terlukiskan dengan kata-kata

Bahkan airmata kami rasanya 

seperti tak cukup tuk lukiskan kebahagiaan kita

Hingga kami menangis dan tertawa, sebagai lambang bahagia tak terkira


Tumpah ruah dijalanan dan lapangan

Teriak dan gemuruh suara berbaur menjadi gegap gempita

Orangtua, anak-anak, remaja turun merayakan

Inilah wujud kegembiraan dalam kebersamaan


Ini adalah wujud suka cita seluruh bangsa indonesia

Ini adalah bentuk syukur kita dalam keceriaan

Ini adalah tanda bahagia  bahwa merdeka milik kita

Ini adalah nyata kita adalah bangsa berdaulat yang merasakan kemerdekaan



Bukan kami tak bersyukur karena saat ini bersukaria

Bukan kami meremehkan kemerdekaan karena saat ini kami hinggar binggar

Bukan kami salah dalam mensyukuri kemedekaan dengan berpestaria

Bukan kami menilai kemerdekaan dengan hal kecil ini yang berbanding terbalik dengan besarnya jasa para pahlawan


Kami menyadari kemerdekaan adalah hal terbesar dan luar biasa

Kami menyadari kemerdekaan tak seharusnya dirayakan dengan keceriaan yang hiruk pikuk dan pestaria

Kami menyadari bahwa jasa para pahlawan sangat luar biasa

Yang mengorbankan nyawa dan harta untuk kita, dan mereka tak sempat merasakan merdeka 



Para pahlawan tak berpikir kelak ikut menikmati merdeka atau tidak 

Mereka merebut kemerdekaan tanpa pamrih agar kelak mendapatkan tanda jasa

Pahlawan berpikir jika harus gugur di medan perang, setidaknya anak cucu tidak lagi merasakan terjajah

Kitalah para anak cucu para pahlawan tersebut, yang atas jasanyalah kita sekarang bisa merdeka menikmati semuanya


Pahlawan untukmu tanda terima kasih kami lewat doa 

Yang kami selenggarakan bersama tadi malam 

Di hari-hari yang kami rasakan kami merdeka, k

Kami selalu ingat bahwa merdeka ini adalah persembahanmu buat kami anak cucumu, terima kasih para pahlawan

Pasti Allah berikan tempat terbaik disisiNya kepada engkau para pahlawan


Engkau mengukir tinta emas bagi bangsa 

Engkau kami puja wahai para pahlawan bangsa

Meski kami tahu rasa terima kasih ini tak sepadan

Kami akan terus mengumandangkan doa buatmu para pahlawan


Dihari 17 Agustus ini, kami ucapkan terima kasih atas pengorbanmu pahlawan

Kupanjatkan sujud syukur kehadirat Illahi Rabbi atas nikmat merdeka berbatas

Untukmu Indonesia tercinta

Jiwa raga kami untuk menjaga nusantara





Tuesday 18 July 2023

1 MUHARAM 1445

Dari segenap penjuru kabupaten pekalongan

Tumpah ruah dan gempita di pusat kota 

Hiruk pikuk sejak pagi buta

Mempersiapkan penyambutan yang luar biasa 

Bagi tamu agung yang bernama 1 Muharam

Sejak kemarin menjelang magrib tiba

Kumandang doa menembus langit Allah

Hingga ke ArasyNya bergoncang dengan sangat hebat

karena doa-doa kami insan yang selalu membutuhkanNya


Semalam sejak sehabis magrib sebelum isa

Gema doa kami kembali menggoncangkan ArasyMu Ya rabb

Kami selalu merengek meminta segalanya kepadamu Ya Rabb

Wahai Zat yang Maha Segalanya, kami mengharap Engkau berbelas


Hingga hampir tengah malam tiba

Kami masih mengagungkan kebesaranMu dengan suara tasbih dan takbir

kami memanggil-manggilMu sambil berarakan dengan obor banyak 

Seakan Engkau sedang kami tuju karena berada di depan sana


Di sepertiga malam

kami masih terus mengiba dan berdoa

Agar kasih sayangMu jatuh kepada kami insan yang hina dina

Hingga waktu subuh tiba, kami kembali merendahkan diri dihadapanMu Ya Rabb


Kami selalu meminta Ya Rabb

Mohon ampuni kami karena tak tahu diri dengan terus meratap kepadaMu Ya Rabb

Kami tak bersyukur sehat ini adalah nikmat yang teramat mahal

Ya Rabb, kami menunduk dan menengadahkan tangan kami dengan cinta


Cinta kami kepadaMu dan kepada RosulMu Ya Muhammad

Membuat kami rindu, ijinkan kami kelak berjumpa denganMu dan dengan kekasihMu Muhammad

Gema takbir dan shalawat serta Al Qur an Mu sebagai cara kami berdialog denganMu Ya Allah

Pagi ini kami kumandangkan dengan segenap cinta dan kepasrahan, karena yakin hadirMu Ada Ya Allah






Wednesday 28 June 2023

berkurban

Berkurban dengan kambing, sapi, atau unta

Berkurban di hari idul adha

Berkurban dan berbagi dengan sesama

Berkurban agar kelak masuk surga

Berkurban bagi orang-orang yang punya niat kuat

Sebab niat kuat tak harus berlebih-lebih harta

Atau berlebih harta tetapi tak niat

Berkurban adalah kesadaran dan tekad niat 


Berkurban bukan semata-mata merobohkan seekor sapi besar

Berkurban bukan karena kita sudah kaya raya

Berkurban bukan untuk mengukur kesuksesan kita

Berkurban bukan untuk dianggap kita orang dermawan 



Berkurban berati kita ikut merasakan orang-orang yang dalam kekurangan

Yang tidak setiap saat bisa makan daging dan ikan

Setidaknya kita memberi kesempatan mereka makan daging dengan sukaria

Bahagia melihat saudara kita sukacita di hari idul adha


Berkurban berati merobohkan emosi kita

Mengorbankan amarah dan kesombongan kita yang sering meluap-luap

Sedikit-sedikit mau menang sendiri karena ego kita tak mau dikalahkan

Pada hari ini ego, emosi, amarah itu kita kurbankan agar buang jauh dari jiwa kita


Berkurban membersihkan diri kita dengan kepedulian kita terhadap sesama

Berkurban mensucikan hati dan jiwa kita dengan makna kurban yang sesungguhnya

Berkurban membuat hati dan jiwa kita tenang karena kita menyadari bahwa semua harta adalah titipan

Berkurban adalah ujian keikhlasan, kita hanya diminta hartanya, bagaimana jika diuji seperti Nabi Ibrahim dan putranya.


29 Juni Idul daha 2023




Tuesday 27 June 2023

idul adha

Takbir kembali berkumandang

Menggema berulang-ulang

Dimalam yang penuh niat qurban

Malam ini begitu tenang


Takbir masih terus berulang-ulang

Ketika pikiran kita jauh ke Ismail yang kan dikorbankan

Namun semua hanya ujian Allah untuk hamba yang beriman

Untuk menguji hati, sejauhmana kesungguhan dengan lisan 

Gegap gempita suara-suara hewan-hewan qurban 

Yang bahagia menyambut idul qurban

Karena mereka kan bertemu dengan yang dirindukan 

Pagi siang sore dan malam selalu terbayang 



Monday 29 May 2023

PERLOMBAAN YANG HAMPIR GAGAL

Hati berdetak kencang

Dag dig dug terasa degubnya balapan

Seolah detaknya cepat dan tak beraturan

Dag dig dug dag dig dug semakin kencang


Kepalaku terasa kosong dan tak berisi apa-apa

Kuingat-ingat tidak juga ada yang teringat

Aku lupa dan benar-benar tak ingat

Apa yang ingin kusampaikan hilang semuanya

Aku masih berdiri di depan dengan hampa

Mau ngomong apa tak ada kata-kata yang bisa buatku bicara

Aku hanya termangu sambil memandang ke langit sana

Masih kosong otaku entahlah aku lupa


Beberapa saat aku masih terus bisu tiada kata terucap

Lalu kutenangkan hati mata terpejam kuucap bismillah

Lalu kuingat satu kata judul yang pernah yang selalu diulang-ulang saat latihan

Aku senang sekolah, yah aku memang senang sekolah


Maka kata demi kata pelan-pelan terucap dengan lancar

Kalimat demi kalimat terangkai keluar dari mulutku dengan benar seperti saat latihan

Aku berakting dengan ceria seperti saat-saat setiap hari aku bersekolah

Karena aku senang bersekolah, sehingga aku kembali ingat semuanya


Terima kasih bu guru yang sudah membimbingku selalu latihan

Hingga hari ini berlalu dengan lancar

Terima kasih bu guru yang mengajariku banyak hal

Hingga aku berhasil dalam perlombaan

https://jagopuisianaksd.blogspot.com/2017/12/100-puisi-karya-anak-tbm-siswa-sdn-01.html

Akhir Mei 2023



Thursday 18 May 2023

NGANTUK

 Lunglai tapi bukan lapar

Lemas tapi minum tak kurang

Lemah seakan badan tak bertulang

Benar-benar tersiksa seakan keramaian tak berati apa-apa


Tak sanggup kutahan

Kepala terasa berat tak berdaya

Karena kantuk yang melanda

Drakor yang baguspun tak dapat kulihat


Hanya satu jawab 

Yang kan jadi obat

Diharap segera tiba di rumah

Dan kasurlah obat mujarab



Sunday 14 May 2023

idul fitri

Hari paling berbahagia karena semua orang penuh suka cita

Hari paling menyenangkan karena kita saling memaafkan

Hari paling bergembira karena takbir bergema dimana-mana

Hari yang sangat banyak makanan enak di semua rumah manusia


Hari penuh kemuliaan karena manusia kembali fitri dari semua kesalahan

Hari putih bersih karena Allah ampunkan segala dosa kita

Hari tanpa cela kita kembali fitrah karena kita tunaikan zakat

Hari penuh kemenangan bagi orang-orang yang selesaikan sebulan berpuasa


Hari tanpa Kepayahan dunia karena semua orang istirahat dari aktifitas mencari uang

Dan relakan seharian untuk menyambut para tamua Allah dengan hidangan terlezat

Hari paling indah karena banyak orang berbagi setidaknya setahun sekali dengan berderma

Hari semua orang tersenyum dengan mengucap minal aidzin walfaidzin dari semua kesalahan 



Idul Fitri 1444


Tuesday 4 April 2023

PUASA

Sempoyongan, lunglai

Tenggorokanpun kering

Langkah gemulai

Tubuh terkulai

        Raga terabai

        Seolah tulangpun seperti tari melambai

        Tak berdaya benar-benar seperti anai-anai

        Yang tak kuasa menolak ketika tertiup angin






Puasa Ramadhan hari ke 14,  05 April 2023



Monday 20 March 2023

GELAP

Sarangnya ketakutan

Pusatnya keheningan

Fokus pada diam

Tak bertindak apa-apa karena gelap menghalangi semuanya

            Menghentikan semua teriakan

            Menghentikan bisikan

            Menghentikan saling pandang

            Menghentikan permusuhan

Mungkin tak ada saling cinta 

Mungkin tak ada saling sayang 

Jika gelap ini terus ada

Karena gelap sirnakan segala asa



                                            Roosmilarsih, 20 Maret 2023

Wednesday 1 March 2023

HUJAN DAN KENANGAN

Titik-titik berjatuhan

Seperti berkerlipan 

Terjatuh dan bertumpukan

Beriringan berhamburan

        Seperti mempesona mata kita

       Seperti sebuah kecantikan

        Seperti menggoda angan kita 

        Untuk terus menikmatinya 

Semakin lama semakin indah 

Semakin membawa kita ke lamunan

Jauh sekali kemasa kecil kita

Dimana kita berhamburan dan berceloteh di bawahnya

Wednesday 15 February 2023

MALAM HAMPA

Engkau seperti sebuah ketenangan

Engkau seperti sebuah wibawa

Engkau seperti diamnya sebuah wajah 

Yang diam tanpa tawa

            Benar-benar senyap 

            Hanya detak waktu yang seakan merana

            Tak bergulir tak berdetak 

            Bagai menghentikan segala kesibukan manusia

Semakin terasa panjang

Semakin mencekam

Semakin lunglai dan semakin lemah tanpa daya

Bagiku yang sedang menantikanya

            Mungkin esok kan tiba waktunya

            Padaku terhentikan segala gundah

            Melelahkan tanpa pasti kapan tiba

            Bilakah malam kan lagi berpihak



                                                                                    Roosmilarsih

Saturday 11 February 2023

KISAH PETANI NAN RENTA


Berjalan lemah
Tanpa tenaga
Nampak lelah
Tak kuat lagi melangkah

Terhenti di pematang sawah
Tatapannya jauh ke tengah
Hendak melangkah lagi terasa berat
Sedangkan disanalah ia berasa bagai di surga

Surganya ada di hadapannya 
Sawah yang membentang luas
Ingatannya dimasa muda ketika ia masih kuat
Bekerja dan bersenda gurau bersama teman-teman sambil membajak

Kenangan makan bersama dipematang 
Dan segelas teh tawar hangat jadi teman
Gelak dan tawa sesekali saling berkelakar
Sambil saling melempar lumpur penuh canda

Airmata menetes dipipinya yang sudah renta
Mengingat semua temannya kini sudah tiada 
Tinggal dirinya seorang
Menatap kembali ketengah sawah yang hampa





                                    Roosmilarsih

Wednesday 8 February 2023

REDA

Senyap

Hening

Seperti putih dan tenang

 Suara anginpun ikut menghilang

        Benar-benar diam

        Entah kemana hilangnya kericuan tadi

        Akupun seperti terhipnotis ikut terdiam

        Bahkan aku tak bergerak apa-apa

 Hanya debar dada ini cukup melukiskan

Nanar mata ini tak mampu menceritakan

Senyum tak ada

Sedihpun entah mengapa

        Sesaat aku kehilangan

        Sesaat aku terpaku

        Sesaat aku terpesona 

        Padaa hujan yang tiba-tiba reda entah kemana


                                                            Roosmilarsih

                                                            8 Februari 2023

 Sesaat hujan reda jam 5 sore.

Monday 6 February 2023

HUJAN OH HUJAN

Tak bisa di harap kapan kan tiba

Tak bisa di tebak kapan tiada hendak 

Waktumu terhentipun kapan lagi berapa lama

Dan tiada akan aku kan meminta

Tuesday 31 January 2023

HUJAN

 HUJAN

Memberi kesuburan

Memberi kehidupan

Memberi kesejukan

                                Memberi banyak warna hijau pada alam



Tak lagi kering kerontang

Tak lagi tanpa kehidupan

Tak lagi banyak keluhan

        Semua gembira karena hujan

Pohonpun kembali berbuah
Wajahpun kembali ceria
Duniapun kembali berseri bahagia

                                                                     Oh hujan hadirmu ditunggu dunia.



                                                Roosmilarsih


https://naskahpidatoanaksd.blogspot.com/

https://naskahceritaislamianaksd.blogspot.com/


Monday 30 January 2023

PUISI PUISI

 PUISI

Rangkaianmu sungguh tak terkata

Tak sebanding dengan bulan yang indah

Pesonamu bisa menyihir kumbang kelana

Bahkan sang pujangga bisa juga terbius kala membaca

Rayuanmu tidaklah memabukan 

Kata-kata adalah senjata

Membius seperti candu rasa

Memabukan melebihi dalamnya cinta

https://jagopuisianaksd.blogspot.com/2023/01/subardi-slamet-bocah-9-tahun-penulis.html


Roosmilarsih


Friday 27 January 2023

JAGO PUISI: LATO-LATO

 LATO-LATO

Tiba-tiba viral

Tiba-tiba semua orang kenal

Akan lato-lato yang fenomenal

Padahal dari dulu kita sudah kenal

 

Apakah karena engkau diperkenalkan oleh orang yang besar

Kini orang-orang bukan hanya kenal

Tetapi semua orang ingin mencobannya

Karena sangat mudah kelihatannya

 

Tapi ternyata banyak yang harus pasrah

Karena lato-lato tak mau berputar

Oh ternyata susah memainkannya

Kukira mudah ternyata susah

 

Oh ya teman-teman,

Bukankah kita punya permainan yang banyak

Ada  gopaksodor, cublak-cublak suweng, iok, engklek atau sudamanda

dan masih banyak lagi yang dulu selalu kita mainkan sebelum dan sesudah kita mengaji bersama

Oh senangnya meski waktu itu telah berlalu lama

 

Kalo begitu aku minta pada bapak presiden agar turut bermain gopaksodor dan sudamanda

Agar juga permainan engklek dan sudamanda turut viral

Senang hati banyak bermain mainan daerah

Indonesia tercinta Indonesia kaya

 

Karya

Roosmilarsih

Friday 20 January 2023

SUBARDI SLAMET BOCAH 9 TAHUN, PENULIS 100 PUISI DALAM WAKTU SATU BULAN

Di jaman milenia ini tak banyak orang yang mengapresiasi karya puisi, pantaslah jika keberadaannya seolah tak banyak diminati dan tidak pernah ada seorang penulis puisi yang viral seperti jamannya Chairil Anwar. Padahal puisi menjadi masih tetap menjadi mata pelajaran pokok yang sangat baku dan mungkin tidak terhapuskan meski kita sudah berganti-ganti kurikulum beberapa kali. Puisi sebuah karya yang untuk penciptaannya membutuhkan rentang waktu belajar yang panjang karena begitu sulitnya untuk menguntai kata-kata dan sajaknya. Bahkan seseorang yang belajar sampai jenjang tertinggipun belum tentu piawai ketika diminta menuliskan sebuah puisi. Banyak orang menguasai berbagai bidang ilmu dan akademik tetapi tak seuntai kalimatpun tertulis di lembar pertama ketika dia harus menulis puisi, maka tak heran untuk memikat hati seorang gadis yang menggoda hatinya dia tetap tak bisa juga. Puisi benar-benar karya yang harus mendapat tempat yang istimewa dijajaran karya-karya lainnya karena penciptaanya yang tak dapat dilakukan oleh setiap orang. Hanya orang-orang dengan ide, gagasan, dan kreatifitas yang luar biasa yang dapat menciptakan puisi yang terlahir dari segala imajinasi yang dialami, dirasakan, dilihat bahkan segala perasaan yang paling halus mampu ia tuangkan kedalam kata-kata menjadi indah, menarik dan berkesan serta membuat orang yang membacanya ikut terhanyut ke dalam situasi yang tercipta